Selasa, 06 Januari 2009

Demo Mahasiswa


Bosan aku dibuatnya!!!


Sudahlah, jangan jadikan demonstrasi sebagai pelarian dari kuliah kita yang tidak beres! Percuma tak berguna kita teriak-teriak di pinggir jalan, toh mereka yang duduk di atas telah tebal teling. Tidak jarang beberapa di antara mereka juga berasal dari kita-kita, yang selalu mengunjukrasakan hak tetapi melupakan kewajiban.

Di negara ini sudah terlalu banyak pembicara, negara ini juga tidak butuh generasi yang pandai bicara, sudah terlalu banyak. Seharusnya kita yang berpendidikan tahu, bahwa negara ini membutuhkan generasi pemikir dan pekerja...


Pendidikan mahal, mengapa kita menyia-nyiakan dengan turun ke jalan, membuat macet jalan, menghambat transportasi, perekonomian juga tersendat karena mahasiswa turun ke jalan. Mengapa juga kita menyia-nyiakan dengan mengumbar emosi dan merusak gedung-gedung pemerintahan. Toh semakin banyak gedung pemerintahan yang rusak maka akan semakin banyak dana APBN yang dialihkan untuk keperluan renovasi gedung-gedung pemerintahan. Makin menipis saja dana APBN yang dialokasikan untuk pendidikan.

Menjadi pintar itu mahal, perlu biaya, tidak gratis. Tetapi bukan berarti orang miskin tidak bisa pintar. Orang jadi miskin karena tidak berpendidikan, susah cari kerjaan, akhirnya tidak berpenghasilan. Kalau ingin kaya ya... usaha, berpikir kreatif, bagaimana caranya menghasilkan uang halal... bukan mengeluh dan menyalahkan keadaan... itu namanya pecundang...!!


Sekarang, mari kita belajar, menjadikan diri kita pintar, dan ubah sistem negara kita yang makin awut-awutan... dengan kepintaran, dengan rasa kemanusiaan, dengan kejujuran...

Hidup mahasiswa...!!

Tidak ada komentar: